By admin
Kota Tasikmalaya, Qjabar – Pendidikan politik bagi para generasi muda yang disebut generasi milenial sangat diperlukan untuk menjadi warga negara yang baik. Pilkada yang akan digelar pada tanggal 27 November 2024 ini memilih Walikota dan Wakilnya dan Gubernur dan Wakilnya untuk memimpin daerah untuk 5 tahun ke depan.Data yang terupdate di KPU Kota Tasikmalaya lebih dari 50% partisipasi dari DPT semuanya anak muda yang notabene kaum pelajar mahasiswa yang usianya baru menginjak umur 17 tahun.
Hal tersebut melatarbelakangi Bakesbangpol Kota Tasikmalaya untuk mengadakan pendidikan politik untuk generasi milenial pada Selasa (2 Juli 2024) yang bertempat di Rumah Makan Saung Sambel Hejo.
Menurut Kepala Bakesbangpol Kota Tasikmalaya Ade Hendar mengatakan pihaknya mengadakan pendidikan politik untuk generasi milenial bertujuan mencerdaskan para peserta yang hadir agar mereka yang hadir bisa mewakili unsur pelajar dan remaja mesjid yang mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi dirinya dan lingkungannya.
Lebih lanjut Ade Hendar mengatakan ini merupakan program kerja yang telah disiapkan untuk Pilkada Serentak 2024 untuk mereka kawan dari pramuka, ormas Islam Remaja PUI dan diharapkan mereka bisa menjadi motivator di lingkungannya. Target mereka harus bisa membaca program tidak asal nyoblos tidak asal datang ke TPS untuk menyalurkan aspirasinya tetapi mereka bisa mengetahui, membaca, dan tentu saja memahami program serta visi misi yang menjadi program kerja bakal calon untuk 5 tahun ke depan yang mengikuti kontestasi Pilkada ini.
Reporter : Irfan