Pertama Kali Digelar, BEDAS Festival Durian Jadi Perhatian Masyarakat dan ASN Pemkab Bandung

Kab.Bandung Qjabar-Para pegawai atau Aparatur Negeri Sipil (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung maupun masyarakat umum berbondong-bondong mengunjungi pusat kegiatan “Bedas Festival Durian” di lapangan terbuka Plaza Upakarti Komplek Pemkab Bandung, Soreang, Jumat (23/2/2024).

Bedas Festival Durian itu pertama kali dalam sejarah yang dikemas oleh Pemkab Bandung melalui Dinas Pertanian Kabupaten Bandung. Bedas Festival Durian ini juga melibatkan masyarakat umum, pedagang atau pelaku UMKM serta wisatawan dengan mengusung tema BEDAS (Bisnis dan Edukasi Durian Alangkah Senangnya).

Mereka terlihat ceria dan suka cita saat mengikuti lomba makan durian sepuasnya hanya bayar Rp 100.000/orang. Para penikmat durian pun dari berbagai kalangan, dengan sajian durian varietas montong yang sudah cukup terkenal itu.

Selain lomba makan durian sepuasnya, Dinas Pertanian pun membuat kemasan pelaksanaan sosialisasi investasi kebun durian, sosialisasi teknik permilahan buah durian, lelang buah durian, stand penjual buah durian.

Kemudian ada stand penjualan bibit durian unggulan, stand aneka olahan durian, dan lomba olahan durian untuk PKK dan DWP. Berbagai kegiatan itu menjadi perhatian mereka yang hadir di lokasi kegiatan tersebut.

Bupati Bandung Dadang Supriatna didampingi Bunda Bedas Emma Dety Dadang Supriatna dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Ningning Hendasah hadir langsung pada giat Bedas Festival Durian tersebut.

Bupati Bandung Dadang Supriatna turut mengapresiasi para petani durian di Kabupaten Bandung. Ia menilai produksi durian di Kabupaten Bandung sangat melonjak pada akhir-akhir ini.

“Durian yang dihasilkan para petani Kabupaten Bandung, rasanya enak dan nikmat. Insya Allah, kita kedepan akan bikin show window khusus durian, sehingga para wisatawan yang masuk ke Kabupaten Bandung mau mampir dan menikmati durian yang produksinya alhamdulillah sangat melonjak,” kata Bupati Dadang Supriatna dalam keterangannya di sela-sela kegiatan Bedas Festival Durian di Lapangan Plaza Upakarti Pemkab Bandung, Soreang, Jumat (23/2/2024).

Bupati Bandung pun berencana untuk terus mengembangkan budidaya atau pertanian durian di Kabupaten Bandung, yang dinilai dapat mendongkrak ekonomi masyarakat petani.

“Mudah-mudahan dengan adanya pelaksanaan Bedas Festival Durian ini bisa membuka cakrawala bisnis durian secara mancanegara. Insya Allah, kita akan terus memberikan informasi kepada publik termasuk media dan pada akhirnya durian Kabupaten Bandung bisa terkenal di dunia,” tutur Dadang Supriatna.

Bupati Bedas ini mengatakan bahwa kegiatan Bedas Festival Durian ini akan dilaksanakan sekali dalam setiap tahunnya.

“Festival Duren ini kita suguhkan kepada para tamu yang mau datang ke Kabupaten Bandung,” katanya.

 

 

 

Reporter : Yun.s

 

 

 

Rakercab PHRI 2024 “Meningkatkan Sinergritas PHRI Dengan Insan Pariwisata Kabupaten Bandung,”

Kab.Bandung Qjabar-BPC PHRI Kabupaten Bandung mengadakan Rapat kerja cabang kegiatan tersebut yang diikuti seluruh Badan Pimpinan Cabang (BPC) Kabupaten Bandung dengan mengambil tema “Meningkatkan Sinergritas PHRI Dengan Insan Pariwisata Kabupaten Bandung,” bertempat di Ciwidey Valley Rancabali, Rabu (10/01/2024).

Rakercab BPC PHRI Kabupaten Bandung ini dihadiri oleh Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Kabupaten Bandung Dr.H.Erik Juaria Perwakilan BPD PHRI Jawa Barat H.Deden Kurniawan, Camat Rancabali, dan tamu undangan lainnya.

Dalam kegiatan tersebut, Ketua BPC PHRI Kabupaten Bandung Use Juhaya, mengatakan PHRI Mengapresiasi dan memberikan penghargaan dengan adanya dukungan dan kemitraan selama ini dengan Pemkab Kabupaten Bandung dalam acara Rakercab BPC PHRI Kabupaten Bandung.

Ia menjelaskan Rakercab ini merupakan kegiatan agenda tahunan dalam rangka menyusun program kerja satu tahun kedepan serta mengevaluasi pelaksanaan program kerja di tahun lalu.

“Kami juga akan tangkap peluang kalender event dari Disparbud Kabupaten Bandung untuk dimasukkan ke dalam program kerja,” tambah Use Juhaya.

Selain itu, kata Use, PHRI Kabupaten Bandung sedang mempersiapkan program pelatihan SDM dalam meningkatkan produktivitas, management kualitas pelayanan ditempat rumah makan, restoran, dan hotel, di samping program sosial rutin tiap tahun pembagian nasi box kepada warga tidak mampu.
Dia pun berharap para pelaku usaha anggota PHRI Kabupaten Bandung yang sekarang ini sekitar 150 anggota, dapat berkontribusi dalam upaya peningkatan produktivitas dalam bentuk produk, promosi, pemasaran dan service/ pelayanan .

Reporter : Yun.s

Kecanggihan Teknologi Digital, Bupati Bandung: Untuk Memperkenalkan Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan UMKM

Kab.Bandung Qjabar-Bupati Bandung Dadang Supriatna menyambut baik dilaksanakannya rapat koordinasi terkait pengembangan potensi dan peningkatkan ekonomi pariwisata di Kabupaten Bandung. Rapat koordinasi itu dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bandung di Hotel Grand Sunshine Soreang, Senin (11/12/2023).

“Diselenggarakannya rapat koordinasi ini sebagai salah satu upaya dan komitmen kita dalam mengimplementasikan visi pemerintah daerah yaitu untuk terwujudnya masyarakat Kabupaten yang Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera (Bedas),” kata Bupati Bandung dalam sambutannya pada giat rapat koordinasi tersebut.

Didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bandung, Wawan A Ridwan, Bupati Dadang Supriatna mengungkapkan bahwa rapat koordinasi ini sejalan dengan misi ketiga, yakni mengoptimalkan pembangunan daerah berbasis partisipasi masyarakat yang menjunjung tinggi kreatifitas dalam bingkai kearifan lokal dan berwawasan lingkungan.

“Rapat koordinasi ini merupakan salah satu wujud tanggung jawab pemerintah untuk bersama-sama dengan pelaku usaha pariwisata, dalam pembangunan kembali sektor pariwisata di Kabupaten Bandung,” ujar Dadang Supriatna.

Bupati Bandung mengungkapkan bahwa dunia pariwisata merupakan salah satu sektor tumpuan penggerak ekonomi, meningkatkan pendapatan masyarakat dan pendapatan daerah.

“Pengembangan suatu pariwisata akan dapat dicapai dengan efektif jika pembangunan dilakukan dengan perencanaan yang baik dan terintegrasi dengan pengembangan daerah secara keseluruhan,” ujar Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna.

Bupati Bedas menyebutkan pembangunan pariwisata itu perlu dipersiapkan secara terstruktur, terpadu dan berkesinambungan agar tujuan pembangunan sektor pariwisata sebagai penggerak ekonomi masyarakat dapat tercapai.

“Melihat potensi pariwisata dan ekonomi kreatif Kabupaten Bandung yang sangat besar, tentunya kita jangan sampai tertinggal untuk mengoptimalkan kecanggihan teknologi digital. Hal ini sebagai strategis yang tepat agar kita mampu bersaing dan memperkenalkan pariwisata, ekonomi kreatif juga produk-produk UMKM seluas-luasnya,” ujarnya.

Kang DS menyebutkan pelaku wisata dan ekonomi kreatif, harus siap dan cepat beradaptasi, dengan kemajuan teknologi dan informasi serta mampu mengolah juga memahami bagaimana melakukan promosi digital untuk mendongkrak ekonomi masyarakat lebih besar.

Untuk itu, imbuhnya, pada kesempatan ini, pihaknya mengajak kepada sejumlah pihak untuk bersama-sama untuk terus berupaya keras mengembalikan kejayaan pariwisata dan ekonomi kreatif daerah.

“Saya mengharapkan rakor ini akan semakin meningkatkan pemahaman dan semangat seluruh komponen pembangunan unsur pentahelix (pemerintah, media, komunitas, akademisi dan bisnis) untuk terus berinovasi dalam mengemas, mempromosikan, dan memasarkan pariwisata khususnya Kabupaten Bandung ke mancanegara,” tuturnya.

Dengan kata lain, Kang DS mengungkapkan, berbagai potensi dan kekayaan wisata yang dimiliki oleh Kabupaten Bandung dapat terinformasikan secara menyeluruh, lengkap, terarah dan terukur sehingga berdampak pada peningkatan kunjungan wisata, yang nantinya akan menghidupkan kembali sektor lainnya di wilayah Kabupaten Bandung.

Bupati Bandung menuturkan pasca pandeni Covid-19, jumlah kunjungan wisatawan tahun 2021 sekitar 3,8 juta jiwa meningkatkan di tahun 2022 menjadi sekitar 6,5 juta kunjungan wisatawan.

“Saya berharap akan terbangun kolaborasi, kemitraan dan kerja sama yang sinergis dan harmonis berbagai semua pihak. Hal ini untuk mendorong pariwisata Kabupaten Bandung semakin Bedas dan ekonomi meningkat,” katanya.

 

Reporter : Yun.s

 

Libur Weekend, Polres Purwakarta Intensifkan Patroli Objek Wisata

Purwakarta Qjabar – Patroli dan pengamanan di objek wisata saat momen libur weekend, terus dilakukan jajaran Polres Purwakarta, Polda Jawa Barat.

Seperti dilakukan personel Polsek Jatiluhur, saat lakukan pengamanan objek wisata Cikao Park, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, pada Minggu, 10 Desember 2023.

Dengan humanis personel Polsek Jatiluhur memberikan imbauan kepada pengelola wisata dan pengunjung untuk selalu meningkatkan kewaspadaan.

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain, melalui, Kapolsek Jatiluhur, AKP Asep Rahman mengatakan bahwa kegiatan pengamanan aktifitas masyarakat di objek wisata di Kecamatan Jatiluhur ini merupakan kegiatan rutin.

“Tujuannya adalah Meningkatkan keamanan dan untuk kenyamanan pengunjung objek wisata di Kecamatan Jatiluhur dengan kehadiran Personel Polsek Jatiluhur, kegiatan ini memang sudah rutin dilakukan. Sehingga di harapkan dengan adanya keberadaan pertugas Polri dilapangan, aktifitas masyarakat dapat berjalan aman dan lancar,” ujar Asep, Pada Minggu, 10 Desember 2023.

Melalui Patroli ini, lanjut dia, personel Polsek Jatiluhur menghimbau ke petugas pengelola wisata agar senantiasa kontrol dan lakukan pengawasan terhadap barang serta kendaraan pengunjung yang diparkir, serta menyarankan pemilik kendaraan untuk memasang kunci ganda kendaraannya sebelum ditinggalkan.

“Selalu kontrol sekitar lokasi parkir dan kendaraan milik pengunjung, sarankan pemilik kendaraan untuk memasang kunci ganda sebelum meninggalkan kendaraannya,” kata AKP Asep Rahman.purwakarta ,Minggu, 10 Desember 2023

Reporter : catur joko

Working Together to Make Investments

feugiat purus vitae sollicitudin laoreet. Duis fringilla ligula vel velit lacinia, in mattis felis consectetur. Sed at pretium orci. Ut tempus libero odio, sit amet consequat neque pretium ut. Integer hendrerit mauris nec odio auctor suscipit. Proin porttitor turpis vitae ligula dictum, a sollicitudin purus congue. Nulla viverra nisi ex, ut ornare tellus cursus quis. Nulla posuere tincidunt leo at condimentum. Sed egestas tortor a nisi fringilla, id cursus odio rhoncus.